Depo
Kereta Api Listrik (KRL) tersebut adalah yang terbesar di Asia Tenggara.
Terletak di Kelurahan Ratujaya, Pancoranmas, Depok. tersebut
menempati lahan seluas 26 hektar. Yang di resmikan pada tanggal 22 Januari 2008
di resmikan oleh Presiden SBY pada waktu itu.
Ketika
depo tersebut masih dalam proses pembuatan, saya dan teman-teman saya sering
sekali bermain-main disana. Karena masih dalam keadaan tanah merah yang baru
sedikit proses pengerjaannya, saya dan teman-teman saya bisa leluasa
bermain-main disana. Ketika bulan puasa tiba, sehabis santap sahur, kami selalu
melakukan ritual jalan-jalan ke depo tersebut dengan berjalan kaki. Sebenarnya
jarak dari rumah ke depo cukup jauh, tetapi kami merasa biasa saja untuk jalan
kaki menuju kesana. Ternyata banyak juga orang-orang yang menikmati pagi yang
cerah nan sejuknya untuk pergi kesana.
Saya
dan teman-teman saya sangat sering menghabiskan waktu untuk bermain disana,
mulai dari belajar mengendarai motor, bersepeda di sore hari dan sebagainya.
Depo tersebut mengarah ke stasiun depok lama. Jadi ketika saya pergi les bahasa
inggris di dekat stasiun depok lama. Pada saat itu sedang bulan puasa. Ternyata
uang saya tertinggal dirumah. Jadi ketika saya pulang, saya bingung sekali
bagaimana cara saya bisa pulang. Sehingga saya memutuskan untuk berjalan kaki
lewat depo tersebut. Bayangkan saja, saya harus berjalan kaki dari ujung ke
ujung yang kabarnya panjang depo sekitar 1,3 KM. jadi saya harus berjalan sejauh
1,3 Km lebih untuk sampai kerumah.
Ketika saya
sudah sampai di rumah. Saya langsung tergeletak tidak berdaya karena letihnya
berjalan sejauh itu dalam keadaan sedang berpuasa. Tetapi saya tetap
melanjutkan puasa saya karena saya ingin moment tersebut bisa menjadi kenangan
saya hingga sekarang dan bisa menginspirasi saya untuk membuat tulisan ini.
Sumber:
Tidak ada komentar:
Posting Komentar